Mgcp Lebih Sering Digunakan Untuk Mengontrol
Motherboard Micro-ATX
Seperti namanya, motherboard yang satu ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari dimensi umum motherboard ATX, yaitu 9,6 x 9,6 inci atau 24,4 x 24,4 cm. Meskipun demikian, ada beberapa pabrikan yang membuat motherboard Micro-ATX yang lebih kecil, yaitu 9,6 x 8,1 inci atau 24,4 x 20,6 cm tergantung pada slot dan port yang telah di sertakan.
Motherboard Micro-ATX memiliki sejumlah keunggulan kita banding dengan motherboard ATX, termasuk bentuk yang lebih kecil dan kompak serta harga yang lebih terjangkau. Tersedia pula varian motherboard Micro-ATX yang lebih tinggi dengan fitur-fitur yang lebih unggul.
Jika kebanyakan motherboard ATX modern memiliki maksimum tujuh slot ekspansi PCI atau PCI-Express, maka motherboard microATX hanya memiliki maksimum empat. Jumlahnya juga bisa berbeda-beda tergantung pada dimensinya.
Motherboard Mini-ITX
Ini adalah motherboard yang sangat kecil dengan dimensi hanya 6,7 x 6,7 inci atau 17 x 17 cm. Walaupun demikian, motherboard Mini ITX mampu menyediakan semua fitur dasar yang terdapat dalam motherboard berukuran besar.
Beberapa keunggulan dari motherboard yang satu ini selain ukurannya yang hemat ruang adalah memiliki sistem pendinginan tanpa kipas yang memungkinkan konsumsi daya yang rendah serta papannya yang dapat kita gunakan dalam banyak hal yang telah mereka rancang untuk motherboard ATX, Micro-ATX dan varian ATX lainnya j.
Karena ukurannya yang mini, motherboard Mini-ITX hanya mampu menyediakan maksimal 1x slot PCI-Ex 16 Slot dan 2x slot DIMM untuk memori. Hampir setiap papan ITX hanya memiliki 4x port SATA untuk penyimpanan dan beberapa header kipas, tetapi fitur-fitur lainnya bisa bervariasi tergantung harga yang mereka tawarkan.
Ini adalah motherboard terbesar di antara semua motherboard yang telah di bahas di sini, yaitu berukuran 12 x 10,9 inci atau 30,5 x 27,7 cm. Ukuran yang cukup besar tersebut karena motherboard ini menawarkan lebih banyak slot DIMM, sehingga pengguna bisa menambah lebih banyak memori.
Motherboard Mini-ITX
Ini adalah motherboard yang sangat kecil dengan dimensi hanya 6,7 x 6,7 inci atau 17 x 17 cm. Walaupun demikian, motherboard Mini ITX mampu menyediakan semua fitur dasar yang terdapat dalam motherboard berukuran besar.
Beberapa keunggulan dari motherboard yang satu ini selain ukurannya yang hemat ruang adalah memiliki sistem pendinginan tanpa kipas yang memungkinkan konsumsi daya yang rendah serta papannya yang dapat kita gunakan dalam banyak hal yang telah mereka rancang untuk motherboard ATX, Micro-ATX dan varian ATX lainnya j.
Karena ukurannya yang mini, motherboard Mini-ITX hanya mampu menyediakan maksimal 1x slot PCI-Ex 16 Slot dan 2x slot DIMM untuk memori. Hampir setiap papan ITX hanya memiliki 4x port SATA untuk penyimpanan dan beberapa header kipas, tetapi fitur-fitur lainnya bisa bervariasi tergantung harga yang mereka tawarkan.
Ini adalah motherboard terbesar di antara semua motherboard yang telah di bahas di sini, yaitu berukuran 12 x 10,9 inci atau 30,5 x 27,7 cm. Ukuran yang cukup besar tersebut karena motherboard ini menawarkan lebih banyak slot DIMM, sehingga pengguna bisa menambah lebih banyak memori.
Motherboard merupakan sebuah papan sirkuit cetak yang menampung semua komponen utama komputer, seperti slot RAM, slot CPU, BIOS, dll. Layaknya ibukota negara, motherboard berfungsi sebagai pusat komunikasi antara semua komponen komputer lainnya.
Sekarang ini di pasaran terdapat banyak jenis motherboard yang bisa di pilih. Namun, terdapat empat jenis motherboard yang paling sering kita gunakan di banyak perangkat komputer saat ini, yaitu :
Ini adalah jenis motherboard yang lebih maju dari motherboard AT yang sudah lama. ATX yang merupakan motherboard yang telah mengalami sejumlah peningkatan jika kita bandingkan motherboard generasi sebelumnya.
Motherboard ATX memiliki dimensi umum 12 x 9,6 inci atau atau 30,5 x 24,4 cm. Form factor ATX standar adalah yang paling populer karena memiliki setiap fitur yang dapat memenuhi hampir setiap kebutuhan.
Jenis motherboard ini memiliki sejumlah keunggulan, seperti menyediakan beberapa slot PCI dan setidaknya 4x slot DIMM yang dapat mendukung banyak memori, dan mempunyai banyak port SATA dan port perangkat penyimpanan lain. Bahkan, motherboard ATX kelas atas memiliki 3 hingga 4 slot PCI-Ex 16 yang mampu menangani beberapa kartu grafis.
Salah satu cara biar kita semua tidak jadi korban hack itu dengan tahu apa yang hacker lakukan. Jadi, kamu bisa jaga keamanan kamu. Nah, salah satu caranya dengan aplikasi hacker yang sama seperti mereka pakai.
Tapi, mungkin kamu belum tahu aplikasi hacking yang sering dipakai kan, ya? Jadi, kamu cuma bisa usaha sendiri buat melindungi diri secara manual.
Tak perlu sedih. Agar keamanan kamu makin bagus, artikel ini akan memberi daftar aplikasi hacker yang asli. Tentunya aman untuk digunakan. Selain itu, ada berbagai rekomendasi aplikasi hacker Android, iOS, dan platform lainnya.
Penasaran? Yuk, lanjut baca sampai selesai.
Motherboard Micro-ATX
Seperti namanya, motherboard yang satu ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari dimensi umum motherboard ATX, yaitu 9,6 x 9,6 inci atau 24,4 x 24,4 cm. Meskipun demikian, ada beberapa pabrikan yang membuat motherboard Micro-ATX yang lebih kecil, yaitu 9,6 x 8,1 inci atau 24,4 x 20,6 cm tergantung pada slot dan port yang telah di sertakan.
Motherboard Micro-ATX memiliki sejumlah keunggulan kita banding dengan motherboard ATX, termasuk bentuk yang lebih kecil dan kompak serta harga yang lebih terjangkau. Tersedia pula varian motherboard Micro-ATX yang lebih tinggi dengan fitur-fitur yang lebih unggul.
Jika kebanyakan motherboard ATX modern memiliki maksimum tujuh slot ekspansi PCI atau PCI-Express, maka motherboard microATX hanya memiliki maksimum empat. Jumlahnya juga bisa berbeda-beda tergantung pada dimensinya.
Aplikasi Hacker yang Paling Sering Digunakan untuk Hacking
Mau tahu aplikasi hacker apa saja yang bisa kamu gunakan untuk melindungi jaringan dan website kamu dari peretas? Ini daftarnya:
Acunetix itu aplikasi hacker untuk tujuan baik. Aplikasi ini merupakan sebuah security scanner yang bisa bantu kamu melindungi website, web app, dan API dari berbagai celah keamanan.
Ini merupakan sebuah aplikasi hacker asli yang pakai scanning DAST + IAST. Keduanya akan bisa bantu kamu untuk tahu celah keamanan yang paling serius dan perlu segera ditangani.
Acunetix punya kemampuan buat melakukan scan di pada beberapa kondisi yang tidak dapat dilakukan oleh scanner lain. Dia bisa melakukan deteksi pada Single Page Application (SPAs), berbagai website dengan banyak JavaScript dan HTML5, area yang dilindungi password, dan lain-lain.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Ada satu lagi aplikasi hacker yang recommended untuk kamu pakai. Namanya, Nessus. Biasanya aplikasi ini digunakan untuk mencari kelemahan di sistem IT dan cloud assets.
Nessus punya fitur-fitur keren yang bisa membantu untuk mencari kelemahan sistem dengan lebih efektif dan efisien. Jadi, fitur utamanya emang terkait dengan scanning.
Seperti halnya aplikasi hacker asli di Acunetix, Nessus juga pake kombinasi teknik otomatis dan manual buat melakukan scan pada jaringan. Ini membuat proses menjaga keamanan sistem jadi lebih fleksibel.
Dengan cara scanning yang benar, masalah bisa ditemukan dengan lebih cepat dan bisa diatasi dengan lebih baik juga.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Kalau kamu mencari sebuah aplikasi hacking yang paling efektif untuk memahami serangan man-in-the-middle, Ettercap menjadi salah satu yang kamu pilih.
Salah satu keunggulan aplikasi hacker ini adalah bisa mengetahui berbagai paket dari sumber atau tujuan apa pun di jaringan. Ini berarti apapun yang menggunakannya bisa mengubah konten website, menyuntikkan kode berbahaya ke aplikasi web, sampai mengalihkan trafik ke situs phishing.
Cukup berbahaya ya kalau ada orang yang menggunakan ini untuk menyerang aset yang kamu miliki?
Itulah kenapa Ettercap sering menjadi aplikasi hacking yang penting bagi siapa pun yang ingin menguji keamanan jaringan mereka. Bahkan kadang dipakai untuk belajar lebih banyak tentang cara kerja jaringan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Hacker bisa mencari celah buat menyerang target mereka. Salah satu celahnya itu firewall yang lemah atau bahkan tidak ada. Ada aplikasi hacker yang namanya Traceroute NG yang sering dipakai buat urusan melewati firewall.
Aplikasi ini bisa melewati firewall dan perangkat jaringan lain yang bisa mengganggu alat traceroute aslinya. Kalo kamu pakai alat ini, kamu bisa mengerti kekurangan jaringan yang kamu pakai sekarang.
Traceroute NG biasanya dipakai buat uji coba dan analisis jaringan oleh hacker. Selain itu, aplikasi ini bisa menemukan dan memperbaiki masalah jaringan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini
WebInspect bukan aplikasi hacker biasa. Sebenarnya, aplikasi ini lebih dikenal sebagai alat untuk membuat skenario yang mengetes keamanan website. Cara kerjanya, menjelajah website dan mencoba teknik serangan yang biasa terjadi di dunia nyata.
Apa yang dilakukan oleh aplikasi hacking ini? Mencari celah kerentanan seperti injeksi SQL, cross-site scripting, dan konfigurasi yang tidak aman. Dalam sekejap, kamu bisa menemukan berbagai titik lemah dari jaringan internet atau website yang kamu pakai.
Sama seperti aplikasi hacker lain, kamu akan mendapat laporan yang menampilkan daftar lengkap kelemahan-kelemahan itu. Di laporan ini, kamu juga akan mendapat rekomendasi langsung langkah yang harus diambil. Menariknya, akan diurutkan berdasarkan hal yang paling mendesak.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Maltego merupakan aplikasi hacker yang bagus. Dia bisa mencari hubungan antara banyak data. Bahkan, bisa juga menyambungkan berbagai macam platform yang berbeda. Ini fitur penting. Soalnya, kadang ada celah keamanan di komunikasi antar aplikasi dan jaringan.
Maltego bisa mengecek hubungan antara domain, alamat IP, dan lain-lain. Langkah ini bisa buat mengumpulkan berbagai informasi sebelum hacker mulai merencanakan skenario hacking yang besar.
Jadi, aplikasi hacking ini penting buat kamu pelajari. Dia bisa bantu kamu menemukan kelemahan di jaringan kamu yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang punya niat jahat.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
OpenVAS adalah aplikasi hacking yang bisa melihat kelemahan di sistem. Biasanya dipakai oleh peretas yang baik buat menemukan berbagai kelemahan di jaringan komputer.
Tapi, kalau jatuh ke tangan orang jahat, aplikasi hacker ini bisa jadi alat yang cukup kuat buat mendapatkan akses ke jaringan. Fitur-fiturnya bisa membantu peretas mengecek jaringan, mencari info lengkap, dan menemukan target yang lemah.
Sama seperti Maltego, OpenVAS tidak bisa langsung dipakai untuk melakukan serangan secara langsung. Aplikasi ini lebih untuk mengumpulkan informasi sebanyak mungkin agar serangan ke sistem jadi lebih efektif.
Selain itu, OpenVAS juga bisa disesuaikan dengan sistem yang jadi tujuannya. Peretas bisa fokus mencari celah yang sudah diketahui pada pengaturan yang sering digunakan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Ada satu aplikasi hacker yang banyak digunakan oleh perusahaan besar, yaitu Burp Suite. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa menemukan celah keamanan di website dengan mudah.
Yang menarik, aplikasi ini bisa melindungi data yang masuk ke website. Kamu juga bisa melihat permintaan HTTP, cookie, dan header. Semua ini bisa diubah sebelum mencapai tujuan mereka.
Aplikasi ini sangat canggih, tapi sayangnya bisa digunakan oleh hacker jahat. Untungnya, harganya lumayan mahal jadi mungkin hanya digunakan oleh orang-orang yang ingin menjaga keamanan jaringan mereka. Ini membantu melindungi mereka dari serangan seperti SQL injection dan lainnya.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Kalau kamu mencari aplikasi untuk meretas password, kamu harus tahu tentang John the Ripper.
Aplikasi ini terkenal karena kemampuannya yang luar biasa dalam membobol password. John the Ripper dapat mengatasi password yang rumit dan enkripsi yang tidak biasa. Dia juga menggunakan berbagai teknik untuk mempercepat proses meretas.
Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu dapat mengambil kembali password yang sulit dibobol. Ini adalah alat penting bagi siapa saja yang ingin menguji keamanan password mereka atau belajar lebih banyak tentang cara kerja password.
Fitur Aplikasi Hacker Ini :
Kamu mencari aplikasi hacker gratis? HashCat bisa jadi pilihan untuk melakukan berbagai upaya seperti peretasan sederhana dan password recovery. Ini bisa menjadi salah satu aplikasi hacking pemula yang wajib dicoba.
Salah satu keunggulan dari hashCat sebagai aplikasi hacker adalah kecepatan dan kemampuannya dalam meretas password dari berbagai jenis hash dan file terenkripsi.
Seperti halnya yang dilakukan oleh John The Ripper, aplikasinya ke ini memanfaatkan serangan brute force, masking, atau hybrid attack, untuk membuat proses hacking lebih efektif dan efisien.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
Baca Juga: Cracking adalah Aktivitas yang Berbeda dari Hacking
Manakah Aplikasi Hacking yang Akan Kamu Coba Gunakan Terlebih Dahulu?
Ada banyak aplikasi hacker yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan hacking. Salah satunya adalah untuk menguji keamanan jaringan atau website. Ada juga aplikasi yang khusus digunakan untuk memastikan penggunaan password yang aman dan membantu mengembalikan password yang lupa.
Di atas, kami sudah memberikan beberapa contoh aplikasi hacking yang bisa kamu coba sesuai kebutuhanmu. Inilah ringkasannya:
Namun, kamu harus ingat bahwa aplikasi-aplikasi tersebut hanya digunakan untuk tujuan baik dan bukan untuk melakukan tindakan ilegal. Dengan belajar mengenai aplikasi-aplikasi tersebut, kamu akan lebih paham cara menjaga keamanan online dengan baik.
Selamat mencoba semua aplikasi tadi. Jangan lupa selalu tingkatkan keamanan website dan jaringanmu. Oh ya, kalau kamu ingin memiliki lebih banyak kontrol atas pengaturan website, kamu bisa mempertimbangkan untuk berlangganan VPS Server. Kamu akan mendapatkan keleluasaan yang tidak ada pada jenis layanan hosting lainnya.
Bank memang memiliki peran yang vital dalam dunia bisnis. Ada banyak sekali layanan bank yang dapat menunjang aktivitas bisnis, misalnya SMS banking, mobile banking, internet banking, hingga layanan e-money. Bank juga biasanya menyediakan rekening khusus bisnis dengan kelebihan tertentu jika dibandingkan rekening personal. Berikut daftar 5 bank di Indonesia yang sering digunakan untuk transaksi bisnis:
Bank Mandiri didirikan pada 2 Oktober 1998, sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia. Pada bulan Juli 1999, empat bank pemerintah – yaitu Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia dan Bank Pembangunan Indonesia – dilebur menjadi Bank Mandiri, dimana masing-masing bank tersebut memiliki peran yang tak terpisahkan dalam pembangunan perekonomian Indonesia.
Bank Mandiri merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jumlah aset IDR 1.156 triliun per Juni 2018, meningkat 246 triliun jika dibandingkan tahun 2017. Tidak heran, Mandiri sering digunakan sebagai bank untuk bisnis oleh banyak pengusaha.
Untuk rekening bisnis, Mandiri menyediakan pilihan mata uang rupiah ataupun dolar Amerika. Syarat untuk membuka rekening bisnis adalah setoran awal Rp 1.000.000,- dengan saldo sejumlah Rp 10.000.000,- pada akhir bulan. Selain itu, ada saldo yang ditahan sebesar Rp.10.000,-.
Berdiri sejak 1957, BCA hadir di tengah masyarakat Indonesia selama hampir 60 tahun dan tumbuh menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia dengan total aset mencapai IDR 792 triliun per Juni 2018.
Tidak seperti bank-bank yang lain, kartu debit BCA tidak terintegrasi ke jaringan Visa atau Mastercard. Hal ini dikarenakan BCA mengembangkan jaringan antarbank sendiri yang dinamai Prima. Hal ini juga yang menjadi salah satu alasan mengapa banyak pengusaha memilih BCA.
Untuk membuat rekining bisnis BCA (Tahapan Gold), setoran awalnya sejumlah Rp 10.000.000,- dengan rata-rata saldo minimum per bulan sebesar Rp 10.000.000,-. Selain itu, saldo minimum yang ditahan sebesar Rp 50.000,-
Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden atau “Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi Purwokerto”, suatu lembaga keuangan yang melayani orang-orang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut berdiri tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.
Pada akhir tahun 2017, aset BRI telah menyentuh angka Rp 1.126,25 triliun. Angka tersebut sempat mengungguli aset Bank Mandiri yang berjumlah Rp 1.124,7 triliun.
Jaringan BRI tersebar luas ke berbagai daerah di Indonesia, bahkan mencapai daerah-daerah pelosok dengan akses listrik terbatas. Luasnya jaringan BRI menjadi peluang tersendiri bagi para pelaku bisnis.
Untuk membuka rekening bisnis BRI (BritAma Bisnis) cukup mudah. Setoran awal hanya sebesar Rp 1.000.000,- serta gratis biaya administrasi dengan syarat saldo rata-rata Rp 5.000.000,-
PT Bank Negara Indonesia (BNI) pada awalnya didirikan di Indonesia sebagai bank sentral dengan nama “Bank Negara Indonesia” berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 2 tahun 1946 tanggal 5 Juli 1946.
BNI merupakan Bank BUMN (Badan Usaha Milik Negara) pertama yang menjadi perusahaan publik setelah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tahun 1996. Total nilai aset yang dimiliki BNI akhir 2017 adalah Rp 709,3 triliun.
Untuk membuka rekening bisnis (BNI Taplus Bisnis) Anda hanya perlu setoran awal sebesar Rp 1.000.000,- dengan saldo minimum rata-rata bulanan Rp 1.000.000,-, serta biaya administrasi pengelolaan rekening sebesar Rp 1.000.000,-
CIMB Niaga berdiri pada tanggal 26 September 1955 dengan nama Bank Niaga. Di tahun 1987, Bank Niaga membedakan dirinya dari para pesaingnya di pasar domestik dengan menjadi Bank yang pertama menawarkan nasabahnya layanan perbankan melalui mesin ATM di Indonesia. Pencapaian ini dikenal luas sebagai masuknya Indonesia ke dunia perbankan modern. Kepemimpinan Bank dalam penerapan teknologi terkini semakin dikenal di tahun 1991 dengan menjadi yang pertama memberikan nasabahnya layanan perbankan online.
Total aset yang dimiliki CIMB Niaga sebesar Rp 257,5 triliun per 31 Maret 2018. Jumlah tersebut memang terbilang kecil jika dibandingkan 4 nama bank di atas.
Pembukaan rekening bisnis di bank ini membutuhkan setoran awal sebesar Rp500.000,-. Jika Anda memiliki saldo lebih dari Rp1.000.000,-, Anda bisa menikmati layanan pick-up gratis 3 kali dalam sebulan.
Seperti kita tahu, sebenarnya banyak sekali biaya-biaya yang harus dibayarkan ketika berurusan dengan bank, misalnya biaya administrasi, biaya jika saldo tidak memenuhi batas minimum, biaya operasional khususnya biaya transfer antarbank, dan lain sebagainya.
Perlu Anda ketahui, bahwa sebenarnya Anda masih bisa menjalankan aktivitas bisnis tanpa perlu melibatkan bank sama sekali. Bagaimana mungkin? Xendit adalah jawabannya.
Menerima metode pembayaran yang disukai oleh pelanggan Anda dapat meningkatkan penjualan bisnis Anda. Dengan Xendit, selain kode QR, Anda dapat mengaktifkan metode pembayaran seperti e-Wallet, akun virtual (transfer bank), kartu kredit / debit, outlet ritel dan bahkan cicilan tanpa kartu. Mulai segera tanpa biaya pengaturan atau biaya bulanan.
Cari tahu selengkapnya mengenai Xendit di website kami atau segera daftar dan coba demo gratis Xendit sekarang!
Motherboard merupakan sebuah papan sirkuit cetak yang menampung semua komponen utama komputer, seperti slot RAM, slot CPU, BIOS, dll. Layaknya ibukota negara, motherboard berfungsi sebagai pusat komunikasi antara semua komponen komputer lainnya.
Sekarang ini di pasaran terdapat banyak jenis motherboard yang bisa di pilih. Namun, terdapat empat jenis motherboard yang paling sering kita gunakan di banyak perangkat komputer saat ini, yaitu :
Ini adalah jenis motherboard yang lebih maju dari motherboard AT yang sudah lama. ATX yang merupakan motherboard yang telah mengalami sejumlah peningkatan jika kita bandingkan motherboard generasi sebelumnya.
Motherboard ATX memiliki dimensi umum 12 x 9,6 inci atau atau 30,5 x 24,4 cm. Form factor ATX standar adalah yang paling populer karena memiliki setiap fitur yang dapat memenuhi hampir setiap kebutuhan.
Jenis motherboard ini memiliki sejumlah keunggulan, seperti menyediakan beberapa slot PCI dan setidaknya 4x slot DIMM yang dapat mendukung banyak memori, dan mempunyai banyak port SATA dan port perangkat penyimpanan lain. Bahkan, motherboard ATX kelas atas memiliki 3 hingga 4 slot PCI-Ex 16 yang mampu menangani beberapa kartu grafis.